Monday, September 6, 2010

Mencegah Demam Berdarah dengan Merusak Lingkungan

cara mencegah yang instan tanpa memikirkan kelangsungan kehidupan  ke depannya
Pola instant 3M untuk mencegah berkembangnya nyamuk demam berdarah sepertinya efektif untuk jangka pendek. Mengubur kaleng bekas adalah persoalan besar di masa datang. Bayangkan bila ternyata racun dari kaleng yang berkarat pastinya akan berdampak negatif bagi tanah, dan pastinya akan sulit mengurainya secara alamiah.
kaleng yang berkarat


Sebaiknya kaleng atau plastik jangan dikubur dalam tanah. Kaleng dan plastik bisa bernilai ekonomis, kenapa tak kita kumpulkan kemudian jual atau berikan pada para pemulung atau pengumpul barang bekas.
nilai ekonomis akan diperoleh dengan pengumpulan barang bekas ini


Untuk kaleng, plastik atau karet tentunya daur ulang adalah solusi terbaik. Di Jepang, kami pernah menemukan pabrik pengolah limbah, sepasang sepatu kulit sebelum dilabur, dipisah dulu kulitnya, talinya (unsur benang), mur untuk lubang talinya, serta sol yang dari karet, sehingga hasil leburan dari bahan-bahan tadi kembali dapat diolah di pabrik-pabrik. Hal ini tentunya butuh perhatian dari pemerintah, pabrik pengolah limbah ada hampir di setiap kota di Jepang.

Marilah kita senantiasa bijak mengelola tanah kita, tak akan tinggi sebatang pohon bila tidak ditunjang dengan unsur hara yang maksimal dari tanah, artinya percuma kita menanam pohon milyaran kalau tanahnya beracun dan tak mampu memberi pohon tersebut asupan gizi buat sang pohon.
gerakan menanam pohon untuk keberlangsungan masa depan

sumber : http://www.forumsains.com/artikel/mencegah-demam-berdarah-dengan-merusak-lingkungan/

0 komentar:

Post a Comment

thanks for your coment ^^