Friday, May 25, 2012

Madu




Madu adalah cairan yang menyerupai sirup, madu lebih kental dan berasa manis, dihasilkan oleh lebah dan serangga lainnya dari nektar bunga. Dari dulu manusia menggunakan madu untuk makanan dan minuman sebagai pemanis atau perasa

Madu memiliki ciri-ciri kimia yang menarik, dioleskan jika dipakai untuk pemanggangan. Madu memiliki rasa yang berbeda daripada gula danpemanis lainnya. Kebanyakan mikroorganisme tidak bisa berkembang di dalam madu karena rendahnya aktivitas air yang hanya 0.6
Analisa madu secara umum:

§  Fruktosa: 38.2%
§  Glukosa: 31.3%
§  Maltosa: 7.1%
§  Sukrosa: 1.3%
§  Air: 17.2%
§  Gula paling tinggi: 1.5%
§  Lain-lain: 3.2%

Kekentalan madu adalah sekitar 1,36 kilogram per liter. Atau sama dengan 36% lebih kental daripada air).

Keasaman (PH) madu berkisar dari 3.2 sampai 4.5. Kondisi asam ini dapat mencegah tumbuhnya bakteri

Di dalam madu juga terdapat Hidrogen Peroksida terbentuk dari pelepasan yang lambat oleh enzim glukosa oksida yang ada di madu. Hal ini terjadi jika madu dicairkan, dimana oksigen dibutuhkan untuk reaksi ini, aktif hanya jika keasaman madu dinetralisasi oleh cairan tubuh, dapat dihancurkan oleh adanya enzim pencerna protein, dan akan hancur jika madu terpapar panas atau sinar.

^ Madu juga dapat menonaktifkan logam bebas, yang tidak akan mengkatalisis pembentukan radikal oksigen bebas dari hidrogen peroksida, yang menyebabkan peradangan. Juga, unsur antioksidan dalam madu membantu membersihkan radikal bebas oksigen yang ada..


C6H12O6 + H2O + O2  C6H12O7 + H2O2 (reaksi oksidasi glukosa)


Pada saat madu digunakan (seperti dioleskan pada luka) hidrogen peroksida dihasilkan saat madu mencair terkena cairan tubuh. Sebagai hasilnya, hidrogen peroksida dilepaskan perlahan lahan dan menjadi antiseptik.

Beberapa studi menunjukkan penggunaan madu dapat mengurangi bau badan, bengkak, dan mengobati luka. Madu telah terbukti menjadi pengobatan yang efektif untuk konjungtivitis pada tikus. Madu dipasteurisasi secara luas diyakini dapat mengurangi alergi, meskipun tidak secara komersial disaring atau madu mentah terbukti lebih efektif dibandingkan plasebo dalam studi terkontrol dari 36 peserta dengan alergi pada mata

Madu juga berguna untuk kecantikan yaitu :

^ Mengencangkan wajah (Sebagai masker), lebih sehat jika kita harus menggunakan kosmetik. Tetapi ingat hanya madu murni yg paling sehat.

^ Menghilangkan bekas 
jerawat, untuk menghilangkan bekas jerawat yang ada pada wajah kita, caranya dengan dioleskan pada bekas jerawat.

^ Sebagai conditioner 
rambut, sebagaimana kita ketahui biasanya disalon-   salon kecantikan sering kita dengar perawatan conditioner rambut atau masker madu

- Mengangkat kulit mati, caranya dengan dioleskan

0 komentar:

Post a Comment

thanks for your coment ^^